Assalamu’alaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh, liridhoilahi taala , Al-Fatihah....
Alhamdulillaahi
nasta’iinuhu wa nastaghfiruhu wa na’uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min
sayyiaati a’maalinaa may yahdillaahu falaa mudhillalahu wa may yudh-lil falaa haa
diyalah , Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu
anna muhammadan ‘abduhu wa rosuuluhu laa nabiyya ba’dah. Allahumma sholli
wasallim wa baarik ‘ala muhammadin wa ‘ala alihi wa ash-haabihi ajma’iin,
Para
sedulurku yang sedang mengalami kesulitan dalam hal pembayaran Hutang atau
sedang dililit hutang, sebaiknya para sedulurku jangan mengambil langkah yang
instan dengan membayar mahar mahar yang tinggi hingga menambah masalah kembali
finansial para sedulur. Kalau boleh saya berbagi dengan pengalaman yang pernah
dialami ketika saya terjatuh hingga ke titik nol, karena diuji oleh Alloh
sekitar 5 Tahun dalam pencarian apa yang terjadi,hingga menemukan jatidiri
yanng sebenarnya. Pada Tahun pertama dan kedua masih bisa membayar setiap
hutang akibat ditipu karyawan kepercayaan dengan menjual barang barang yang
ada,mulai dari Roda dua beberapa buah hingga roda eempat bahkan tempat tinggal
hampir disita oleh pihak bank. Pada saat itu yang dicari adalah Uang, semua
hutang harus dan bisa diselesaikan dengan UANG, bahkan Saya pernah berguru pada
beberapa tokoh spiritual hingga Tokoh pesantren di Banten, karena pada saat itu
dia bisa menjanjikan uang 2 Milyar, dengan Mahar sekian juta. Itu semua adalah
omong kosong belaka dengan wirid sekian ribu, kenyataannya adalah bohong.
Pulihan juta melayang hanya sekedar membayar mahar karena berharap bisa segera
melunasi hutang.
Dari
pengalaman pahit itu akhirnya aku bertafaqur mengkaji diri apa yang sebenarnya
terjadi, hingga Alloh memberikan ujian yanng begitu besar. Dalam benakku
berfikir, bahwa aku masih menjalankan ibadah dan sedeqahpun terbiasa, tapi
mengapa ujian yang Alloh berikan begitu bisa menghempaskan kejurang terdalam.
Dengan demikian disitulah aku mulai belajar ikhlas yang sebenarnya dan mulai
dengan sedeqah dari barang barang perabotan yang ada karena uang tak mampu
untuk diberikan. Malamnya kulakukan ibadah ibadah yang jauh lebih baik lagi
seperti, shalat awwabin, Tahajud, istikhoroh,sholat hajat, sholat tasbih dan
membiasakan wirid subuh hingga jelang dhuha. Intinya adalah kembali lagi pada
Alloh, bahwa semua adalah urusan Alloh.
Selain
Ibadah malam, maka sholat fardu pun dilengkapi dengan kobla dan ba'danya jauh
lebih lengkap, ibarat makan nasi tanpa lauk pauk tak mungnin bisa menyehatkan
tubuh,demikian pula dalam ibadah bahwa aku harus meningkatkan ibadah sunat
lainnya atau dalam makan keseharian adlah proteinnya agar tubuh menjadi
kuat.Kalau tubuh kuat dengan cukup vitamin yang pastinya terhindar dari
penyakit, demikian halnya dalam kehidupan. ( Amalan amalan yang kujalankan
nanti dibahas dalam kesempatan yang lain.) dari mulai kegiatan kegiatan sedeqah
yang lebih berani dan ibadah sunat yang lebih baik,aku mulai percaya pada
Kebesaran Alloh.
Mengapa
harus percaya pada ALLOH ?
Mengahadapi
penagih dari bank atau telepon telpon yang masuk, terimalah ccian dan omelan
mereka dengan ikhlas dan perlakuan kasar dari penagih hanya sesaat untuk
dihadapi karena 2-3 seterusnya dengan menggunakan amalan amalan tadi, Alloh
selalu memberi jalan keluar yang tidak disangka sangka dan sering terjadi yang
kualami tim penagih hanya sekedar ngopi bercerita tentang kehidupannya. Awalnya
memang benar merekan dengan nada pembicaraan yang tidak nyaman, namun
tergantung sikap kita menghadapi karena toh mereka juga manusia.
Saat
yang paling ditakutkan ketika rumah 3 hari lagi harus disita jika tidak ada
uang sebesar 57,5 juta ( sisa kredit karena sudah peringatan ke 3 dari
negosiasi kedua tak bsa dipenuhi ) Darimana Uang sebanyak itu bisa didapat
dalam kurun waktu 3 hari ( secara logika ) namun yang aku pakai saat itu adalah
ilmunya "Alloh.Allahumma laa mania, limaa a’thaita, wa laa mu’thia limaa
mana’ta, walaa ra adha limma qadlaita, walla yanfa’u dzal jaddi minkal
jadduu"
artinya
: Ya Allah! Tidak ada yang dapat menghalangi pemberianmu, dan tidak ada yang
dapat memberi kalau Engkau menghalanginya.Tidak dapat memberi manfa’at orang
yang mempunyai kebesarannya itu
Rupanya
Alloh denger dan Maha Tahu bahwa 3 hari itu Aku belum mentok mentok amat, namun
pada hari H-nya setelah adzan subuh ( qobla subuh, katanya doa yang paling
didengar Alloh ) Aku ambil kunci rumahku dan di bawa ke mesjid, disitulah aku
minta pada Alloh " Ya Alloh, seandainya rumah ku ini ada yang lebih banyak
dzikirnya dari padaku, maka kuikhlaskan rumahku untuk diambil oleh pihak
lain...sehingga Engkau menggantinya dengan yang jauh lebih baik lagi...Hanya
Engkaulah yang Maha penolong Kami ....amin" lalu sholat Subuh berjamaah.
Wiridku saat itu emang selalu terakhir karena sambil menunggu dhuha.
Menjelang
siang, lalu balik kerumah dan belum terjadi apa apa,setelah selesai dhuha jam
7.30 Handphone ku berbunyi dan kuangkat ( ngapain paman-ku pagi2 dah telepon..."tumben'
dalam benakku )
"
assalammu'alaikum, paman..." jawabku
"
wa'alikum salam,...gimana lo ...sehat " sahut pamanku..."kemana
aja..." tukasnya kembali
"
alhamdulillah, paman...semoga baik baik juga sekeluarga" jawabku pula
"
aamiin...semalam mimpi, Alo sakit..syukurlah kalo sehat " tegasnya
"
secara fisik sehat seh paman,...namun sakit finasial, hari ini butuh uang"
jawabku, sambil aku ceritakan keadaan yang sebenarnya.
Pada
akhirnya pamanku berkata " ya sudah,...minta nomor rekeningnya, sekarang
paman transfer...gak akan lama "tegasnya.
Subhanallohu
walhamdulillah wallohu akbar, disitulah ulai semakin yakin kekuasaan Alloh dan
aku mulai bangkit dengan bertambah bersyukur.
Sedulurku
yang senasib, ini hanya merupakan awal kejadian sehingga aku menulis blog ini
sebagai berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam menempuh berbagai masalah.
Agar para sedulur tidak mudah terpancing dengan Uang Ghaib dengan Mahar yang
jutaan untuk mendapatkan sekian puluh
juta. Itu semua bohong belaka karena aku sudah 3 kali menjadi korban apalagi
dengan berkedok ustad. Pengetahuanku dulu saat kecil di pondok kuungkap kembali
dan beberpa sumber GRATISAN seperti KWA ( Kampus Wong Alus ) Salam hormat buat para sesepuh KWA semoga sukses selalu dan bila sudah cukup dananya , saya ingin private Barokallohu lii walakum, Wassalammu'alaikum wr. wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar